Aku tak tau harga belinya berapa, tapi memang gak bisa disambungkan ke bluetuth. Cuma bisa pakai memori.
Itupun ngidupinnya harus sambil di charge. Kalau enggak, cepat lowbet.
Sampai saat mbah sakit dan meninggal dunia.
loudspeakernya aku simpan dan jarang dihidupkan.
Lalu, tibalah saat cobaan dalam ekonomi melanda.
Kuputuskan untuk menjual loudspeaker ini dengan harga 40ribu.
Awalnya mau kukasih orang hitung-hitung sedekah. Tapi siapa juga yang mau.
Kalau kujual harga murah kan, yang beli pasti 'butuh' dan juga bisa ada pahala sedekahnya.
Karna kujual murah tanpa ada minus.
Kalau kujual harga murah kan, yang beli pasti 'butuh' dan juga bisa ada pahala sedekahnya.
Karna kujual murah tanpa ada minus.
Dan yang beli anak cowok berwajah manis, kelihatannya anak baik-baik. Dia datang ke kios setelah lihat iklan di marketplace facebook.
Satu hal yang aku tak beritahu, kalau Loudspeakernya gk ada bluetutnya.
Semoga dia gk merasa tertipu.
Satu hal yang aku tak beritahu, kalau Loudspeakernya gk ada bluetutnya.
Semoga dia gk merasa tertipu.
Thx untuk yg beli, Murah Rezekinya.
