Radang vagina bisa terjadi akibat infeksi jamur pada vagina yang ditularkan melalui hubungan seksual, air yang kotor atau pakaian dalam yang tidak lembab dan tidak kering.
Radang vagina juga bisa diderita oleh wanita yang telah mencapai usia menopause yang disebabkan oleh perubahan hormon setelah tidak mengalami menstruasi lag yang disebut Vaginitis atropik.
Gejalanya :
- keluar cairan dari vagina yang jumlahnya berlebih, berwarna, putih, kuning atau hijau
- Vagina berbau busuk, menimbulkan gatal, dan nyeri pada vulva vagina
- Jika sudah sangat mengganggu dapat menyebabkan panas di sekitar vulva vagina.
Penyebabnya :
Bakteri, seperti Gonorea clamida
Jamur- moniliasis, protozoa-trichomonas, virus herpes genitalis
Atau yang disebabkan karena sensitif terhadap spermisida atau sabun pembersih, atau juga serat pembalut yang tertinggal
Pencegahannya :
Menjaga kebersihan badan dan bagian kelamin.
Jangan berganti-ganti pasangan.
Jangan menggunakan pakaian dalam yang terlalu ketat
dan menjaga kebersihan pakaian dalam