Feromon Pertama kali
ditemukan di Jerman oleh Adolph Butenandt, ilmuan yang juga menemukan hormon
estrogen, Progesteron dan tetosteron.
Feromon adalah
Sebagai padanan Parfum di Dunia manusia.
Jean Henri Fabre,
pada tahun 1970-an, Pernah mengamati Ngengat jenis great peacock betina yang
keluar dari kepompong dan diletakkan di kandang Kawat di meja Studinya, Lalu
pada malam harinya Lusinan Ngengat jantan berkumpul di meja Studinya, Entah
bagaimana mereka tau ada ngengat betina di meja fabre.
Fabre melakukan
penelitian pada tahun-tahun berikutnya dan menemukan kesimpulan kalau Ngengat
betina menghasilkan zat kimia tertentu yang aromanya menarik ngengat-2 jantan.
Sejak saat itu
penemuan Hormon feromon diteliti.