Scn

 

Sc Note

 

Sc diary

 

s i c k

Aku memeluknya malam  ini. Pelukan sepuluh detik yang membekas sampai berhari-hari setelahnya. Aku hancur, aku terluka.

Tapi hidupku akan terus berlanjut..

Ndak Bisa Move On

 Aku tidak bisa Move On, Darimu.

Ya Kamu.
Entah kenapa tidak bisa kubuang dari ingatanku.

Tiba-tiba terasa berat, mencekak di dada, dan sesak.         
Apakah disana kau yang tiba-tiba juga merindukanku. Atau ini hanya perasaanku sendiri saja.

Menggalau Gak jelas, gak tentu kemana, dan begitu seterusnya.

Tatapan mata, rambut, Postur tubuh. Aku masih ingat setiap detail milikmu.

Aku melihatmu dalam diri orang lain. Merasakan kehadiranmu dalam kehadiran orang lain.

Unek Unek

Wajahmu jelek, dan lagi membosankan.

Aku malas lihatnya, gak suka lihat ekspresimu yang kayak nahan boker itu.

Hatimu busuk.

Biarpun kau begitu sayangnya sama aku. Tapi terkesan berlebihan.

Segala yang berlebihan itu kan tidak baik.

Ketika bahagiamu dan kasih sayangmu berlebihan.

Maka, Bencimu dan amarahmu juga pasti akan berlebihan jugak.

HAKK

Curcol Heandset Ilang

Haii…

Hari ini aku Kezell, karna Heanset yang baru aja kubeli dari bg Erwin hilang.

HUAAA *Nangis Kecer*

Aku ingat-ingat, dan aku ingat-ingat.
Yaps, aku yakin itu Headset aku letak di atas meja di ruang tamu nenek, seorang sudah mengambilnya.
Ada kecurigaan sih sama beberapa orang yang hari ini datang ke rumah, Tapi ini bukan menuduh, masih menduga-duga.

Hmm.. sepertinya saya tau siapa pelakunya.

So, Gara-gara kejadian ini aku berfikir untuk menata ulang Kios Fotokopiku mulai besok. Jadi semua barang ‘milikku. Gada yang boleh ada didalam rumah nenek,  semuanya harus di kios.
Tersusun, tertata. Dan tidak bercampur dengan barang milik mereka para sodara2.
‘Luck Nut.

KIOS ini jadikan rumah ke dua, Oke oke oke :D

Mar-one

Aku tidak tau alasan apa yang membawa langkahku menemuimu.

Sedikitpun tidak ada rasa cinta.

Hanya penasaran, dan karna ingin memenuhi kebutuhan Biologisku.

Tatapan Lelah.

Kulit sangat Putih nyaris Pucat.

Bicara Lemah Lembut.

Traktir Wanita.

Berpengalaman.

Dan Look Like ABG umur 15tahun.

--

MARWAN ARIANDI LAIA

Tidak ada yang kebetulan di Dunia ini sayangku..

Semuanya adalah Takdir yang bisa menimpamu atas RancanganNya.

Something I Remember

Waktu itu bulan puasa. Mama sedang tadarusan di Masjid. Lalu datang 3orang laki-laki besar dan berpenampilan seram kerumah. Mereka mengaku polisi yang sedang mencari seorang laki-laki tersangka pembunuhan.

Salah satu polisi itu mengaku bernama RumahPea.

 +_+

Tiket Pergi Ke T.Garden sama rani

Struk Belanja

Saya adalah tipe orang yang jarang shoping

Jadi sekalinya belanja, saya sedikit mudah mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak terlalu penting.

Dan proses berbelanja adalah sebuah hal istimewa dan menakjubkan buat saya. Karna itu Struk2 nya sering saya simpan.

Hehe

Belanja di Pekan Jumat

Isi Saldo di Alfamidi

Belanja di Pekan Senin

Beli Pil Kolagen di Bimbow

Beli Nasi Sambal Lada Hitam dibayarin Bg Erwin

Beli GAGA Super Pedes

Isi Saldo Payfaz di alfamart

Beli Minyak wangi yang sama dengan Bg Erwin

Pesen Ayam Geprek Bensu

Beli Bedak Pixy dan Aqua

Beli Citra Gel ALOE VERA

Keresahan hati suatu hari

Aku tidak sungguh-sungguh dalam menjalankan usahaku.
Terkadang aku menolak Rezeki karna aku tak ingin repot.

Dan aku tidak menomorsatukan kegiatan di tempat usahaku karna aku Kecewa pada orang-orang disekitarku.

Tidak ada yang mendukung, tidak ada yang Mensuport. Aku kerepotan sendiri, Kewalahan juga sendiri.

Yang mereka tau, aku bisa dapat uang dari usahaku, Tapi tak sekalipun mereka memikirkan hal apa yang membuatku kesulitan. Dan bantuan apa yang bisa mereka berikan.

Yang lebih parah, mereka tak pernah tau hal-hal apa yang membuatku bahagia.

Tak habis fikir kadang, aku bisa menjalani hidup sedemikian menyedihkannya.
Jujur, jika melihat ke diriku, aku Kasihan melihat diriku sendiri.
Tapi aku tetap berusaha tenang dan santai.

Kunikmati hidupku sekarang, karna mungkin diluar sana ada banyak sekali orang yang ingin berada di posisiku.

Aku kehilangan kebebasanku sepenuhnya.
Tidak punya satupun teman. Tidak bisa  melangkah kemanapun aku mau. Bahkan tidak bisa pergi untuk memenuhi kepentinganku sendiri.

Ibuku membenciku hanya karna aku lebih muda.

Nenekku selalu membentakku, hanya karna aku menjadi diriku sendiri.

Dan Ayahku, dia sudah tampak terlalu lelah menjalani hari, dan seolah pasrah pada hari tuanya. Dia tak mau ambil pusing dan pengertian lagi padaku.

Aku ingin melepas semua belenggu yang ada. Tapi itu takkan terjadi kecuali keluargaku telah tiada.

Tidak, bukannya aku terlalu jahat mendoakan keluargaku dijemput yang kuasa. Toh semua juga akan mati.

Tapi seandainya Tuhan memang sayang padaku.
Aku yakin hadirku disini bukan sesuatu yang sia-sia.
Semuanya punya makna.

Dan maknaku akan jauh lebih dahsyat, “fikirku..

Karna hanya aku yang bicara dalam sunyi.
Dan menangis dibalik bantal lembutku.

Tolonglah aku, siapapun..

Aku merasakan Kesunyian disetiap hariku. Tidak punya tempat untuk berbagi Cerita.

Bahkan tidak tau kemana harus kusandarkan Hati yang mulai membusuk ini.

Foto Endorsan Bang Ijal

Foto Profil Bg Ijal

Endorse Botol Parfum

Daun Bunga

Pasrah

Gak bisa kupungkiri juga orang tuaku Matre.

Yang mereka Tanya ketika bertemu laki-laki yang sedang dekat denganku.
Adalah, apa pekerjaanmu ?

Dan Berapa penghasilanmu?

Mereka tidak pernah bertanya apa hal yang membuatku bahagisa, apa hal yang kusukai, siapa orang yang kucintai dan Orang seperti apa yang ingin selalu kuhindari.

Well, mungkin mereka berfikir begitu karna mereka sudah hidup jauh lebih lama sebelum akhirnya memutuskan untuk membesarkanku.

Rumah tangga akan berjalan baik, jika keuangan juga baik. Ya,, jika cinta tidak ada, Uang bisa menumbuhkan cinta. Tapi jika Uang tidak ada, Cinta bisa hilang.

Yah, Begitulah Hidup.
Udah saatnya aku Pasrah saja.

Alice Says

Darah, Air Mata, dan Keringat

Dengan lelah kukejar kau

Semua keringat terkuras habis

Memperjuangkanmu bagaikan pertaruhan seluruh ragaku

Setiap malam menangis, membuang percuma air mataku

Bahkan Darah mulai terkuras

Tapi dimanakah rasa simpati dan penghargaan darimu untuk semua itu.

Nyatanya aku memang ditakdirkan hanya untuk menjadi seperti ini.

Dan kamu takkan menghargai apapun perjuanganku.

Jika memang harus kulakukan, aku bukan karna terpaksa atau apa. Ini karna aku suka kau. Dan ini ungkapan Tulus, yang akan membuat  aku Tenang.

Foto Artis Papan Asbes

Foto2 di Cadika, Sayang Dibuang. Saya Upload Disini saja

:D

 foto ini diambill tahun 2015 Bersama Kairul 'adek angkat' yang sekarang sudah menikah dan berumah tangga.