"God, I Want to
be Lucky. And Bless to Every Step in my live"
Chery
Aku sering menangis
ketika sendiri.
Tangisan yang
kuharap tidak dilihat oleh siapapun kecuali Tuhan dan Alam Semesta.
Betapa aku terluka
karna aku tidak pernah minta dilahirkan, Who Knows ?
Dan betapa aku
kesepian, karna cinta hanya akan melukai di setiap langkah…
Tak satupun yang
memahami, tak butuh satupun, karna setiap orang hanya ingin memahami dirinya
sendiri.
Bolehkah aku seperti
ini saja. Mencintai tanpa berharap ingin memiliki?
Mengasihi tanpa
keinginan dikasihi kembali.
Ohh… manusia, tiap
tahun kau menikah dan memiliki anak.
Tapi saat anak-anak
itu Tumbuh Dewasa. Kau tuntut macam-macam hal yang membuat sang anak terkekang.
Sadarkah kau
manusia, anak-anak yang kau kekang, tak pernah minta untuk dilahirkan.
Kau yang membuatnya
ada di Dunia ini.
Jika saja dulu aku bisa memilih, aku lebih memilih untuk tidak dilahirkan. Aku tumbuh semakin dewasa membawa Perasaan Terluka dan Putus Asa. Karna aku tidak pernah menginginkan ini. Sampai aku harus menangis sendirian seperti seorang Gadis kecil di sudut kamar ?
Kenapa juga setiap
Tahun semua manusia 'Melahirkan anak-anak tak berdosa kembali'.
Kalian akan terus
menyiksa Hati Mereka kan !
Bisakah Hentikan itu
?
Masalahnya adalah,
Kalian tidak tau apa masalah yang sedang kalian hadapi.
Anak dibesarkan
bukan untuk dituntut kembali. Jika dia membalas kebaikanmu, Bersyukurlah wahai
orang tua. Karna mereka mengingat semua kebaikanmu di masa kecil mereka.
Tapi jika anak itu melupakan jasamu,
Sadarilah, bukan keinginannya untuk ada di Dunia ini. Kau yang membuatnya
ada. Mungkin anak2 itu tumbuh dengan
luka, hingga lupa membalas jasa orang tua ketika mereka memulai kehidupannya.
_---,,,
