Seperti dipermainkan oleh waktu
Aku kembali bertemu denganmu, Cinta lamaku
Di usia yang sudah kepala 3,
saat sedang bersama suami dan anakku
saat sedang bersama suami dan anakku
aku tanpa sengaja melihatmu kembali
Kau tersenyum manis sekali,
senyuman yang sama seperti saat pertama
aku jatuh cinta padamu
senyuman yang sama seperti saat pertama
aku jatuh cinta padamu
Darahku mendesir
Hatiku memanas
Hatiku memanas
Sejenak aku kembali merasakan cinta itu
perasaan yang sudah lama hilang
perasaan yang sudah lama hilang
untuk beberapa detik ia kembali
akupun menatapmu, termangu
dan kau mulai malu-malu
Terfikir untuk menyapa,
Tapi apa gunanya,
dan kau mulai malu-malu
Terfikir untuk menyapa,
Tapi apa gunanya,
Pada akhirnya, aku kembali pada realita.
Kamu yang dipertemukan oleh waktu
dan terlupakan seiring waktu
dan terlupakan seiring waktu
Tapi hari ini, seperti dipermainkan waktu
Untuk sesaat aku lupa jika usiaku telah tiga puluh
Untuk sesaat aku lupa jika usiaku telah tiga puluh
Senyuman singkat itu,
membuatku merasa kembali ke usia belia
Saat pertama kali merasakan cinta.